Kutai Kartanegara – Bagi sebagian masyarakat, tanda atau brevet yang melekat di seragam petugas pemadam kebakaran mungkin tampak seperti sekadar aksesori. Namun, bagi para petugas Damkar, setiap brevet adalah simbol perjuangan, kemampuan, dan pengabdian yang ditempa melalui pelatihan berat dan pengalaman nyata di lapangan
Brevet Damkar diberikan kepada petugas yang telah lulus pendidikan serta pelatihan teknis pemadam kebakaran, baik pada tingkat dasar, menengah, hingga lanjutan Setiap jenis brevet menunjukkan tingkat kemampuan, spesialisasi, dan kompetensi profesional dalam menjalankan tugas penyelamatan dan pemadaman kebakaran. Masing-masing brevet memiliki kriteria ketat dan diuji langsung melalui praktik lapangan.
Pelatihan Damkar meliputi teknik pemadaman, penanganan bahan berbahaya, penyelamatan di ketinggian, penyelamatan air, hingga pertolongan pertama gawat darurat. Setiap peserta diuji ketahanan fisik, kecepatan respon, dan kemampuan bekerja dalam tekanan. Hanya mereka yang lulus seluruh tahapan yang berhak menyandang brevet resmi.
Selain sebagai tanda kemampuan, brevet merupakan cerminan integritas, komitmen, dan tanggung jawab moral seorang petugas pemadam kebakaran. Setiap simbol merepresentasikan pengalaman nyata yang pernah ditempuh mulai dari memadamkan api hingga operasi penyelamatan saat bencana.
Bagi petugas, brevet bukan sekadar penghargaan, melainkan pengingat bahwa ada nyawa dan keselamatan masyarakat yang selalu menjadi prioritas utama.
Program sertifikasi dan pembekalan kemampuan ini merupakan bagian dari standar teknis pelayanan dasar yang diatur dalam Permendagri Nomor 114 Tahun 2018, yang menekankan pentingnya sumber daya manusia Damkar yang kompeten dan terlatih.
Melalui edukasi ini, masyarakat diharapkan memahami bahwa brevet Damkar bukan sekadar aksesori seragam, melainkan simbol dari kerja keras, keberanian, dan kesiapsiagaan yang tidak pernah berhenti.
Mereka adalah garda terdepan yang selalu siaga, tidak peduli siang atau malam, untuk melindungi keselamatan warga dari ancaman kebakaran dan keadaan darurat lainnya.
Melalui edukasi ini, masyarakat diharapkan memahami bahwa brevet Damkar bukan sekadar hiasan seragam, melainkan tanda kehormatan atas keberanian, keterampilan, dan dedikasi tinggi dalam melindungi keselamatan warga.
Mereka adalah pahlawan tanpa sorotan yang terus berlatih, bertugas, dan siap berkorban bukan untuk gelar, tetapi demi keselamatan dan ketenangan masyarakat.

